Lubuk Sikaping (Juli 2020). Dalam rangka pematangan persiapan untuk pembelajaran tatap muka di lingkungan Madrasah di Sumatera Barat, Madrasah Aliyah negeri 1 Pasaman telah dimonitor oleh Tim Monitoring dan Evaluasi (monev) Kantor Kementerian Agama provinsi Sumatera barat pada hari Rabu tanggal 29 Juli 2019. Tim yang melaksanakan monitoring dan evaluasi tersebut terdiri dari Kasi Guru pada Bidang Pendidikan Madrasah Kantor wilayah kementerian Agama provinsi Sumatera baratH. Amrizal, M.Ag, Kasubag Umum dan Inmas Eri Gusnedi MA, dan Riki firdaus dari Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama provinsi Sumatera barat.
Kepala Kantor kementerian Agama kabupaten Pasaman H.Dedi Wandra, MA yg mendampingi Tim Monev tersebut menjelaskan bahwa secara umum pada prinsifnya madrasah yang ada dikabuparen Pasaman siap untuk melaksanakan pelaksanaan pembelajaran tetap muka sesuai dengan ketentuan atau protokol covid 19, yang dilengkapi dengan berbagai perlengkapan antara lain meliputi alat ukur suhu tubuh, cuci tangan, hand sanitizer, masker dan sarana tempat duduk dengan mengatur jarak lebih kurang satu sampai satu setengah meter antara satu siswa dengan siswva yang lain. Namun demikian ia menambahkan bahwa semuanya tergantung kepada kebijakan pemerintah Kabupaten Pasaman.
Seandainya Pemerintah Kabupaten Pasaman menyatakan sudah membolehkan diberlakukan pembelajaran tatap muka, maka insya Allah kita di Madrasah juga siap untuk melaksanakannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
Disisi lain Drs. Darwin, M.MPd. Kepala MAN 1 Pasaman menyampaikan bahwa pihaknya telah berusaha untuk melengkapi kebutuhan kebutuhan berkaitan dengan pembelajaran yang akan dilakukan
apabila memang sudah memungkinkan untuk belajar tetap muka antara lain tempat cuci tangan yang representative, hand sanitizer, masker yang sudah dibagikan kepada siswa dan guru, alat pengukur suhu tubuh dan pengaturan jadwal serta tempat duduk siswa. (Yulinasri/Humas MANsaPas
Komentar
Posting Komentar