Pasaman--Kesenian qasidah rebana sebagai salah satu aliran musik yang bernuansa Islami tetap dilestarikan di MAN 1 Pasaman (Mansapas)
Tampak pada kegiatan muhadharah pagi Jumat (25/10), kesenian musik Islami itu yang ditampilkan oleh Siswa/i klas X (sepuluh) IAI 2 dengan lantunan syair-syair yang mengandung dakwah.
Wakil Bidang Kesiswaan Suri Tolani yang didampingi Pembina OSIM Israfina menjelaskan bahwa teknisnya dalam melestarikan kesenian tersebut adalah dengan menyelipkan penampilan pada setiap kegiatan muhadharah yang dilakukan setiap pagi Jum'at secara bergiliran.
“Setia kelas harus mampu menampilkannya”, ucap Suri Tolani yang di iyakan Israpina.
Kepala MAN 1 Pasaman Drs.Darwin membenarkan bahwa di madrasah yang dipimpinnya melestarikan kesenian qasidah rebana tersebut, karena dinilai baik untuk menambah keterampilan sisiwa dalam bidang kesenian musik.
Darwin menyampaikan tujuan pelestarian tersebut agar anak anak mengenal dan mampu memainkan musik rebana yang dikhawatirkan kesenian yang bernuansa Islami ini akan dianggap asing oleh generasi muda bahkan bisa punah karena kehilangan peminat.
Tambahnya, pendidikan pada MAN 1 Pasaman ini tidak hanya mencerdaskan dalam bidang pengetahuan, sains dan teknologi, juga mendidik pelajar untuk bisa terampil dalam bidang kesenian seperti tari dan memainkan alat musik Islam.(yulinasri/abie78).|Mira
sumber : Inmas